Ada banyak penyebab sehingga air keran
menjadi terkontaminasi, dimulai dari limbah aktivitas pertanian sampai
penggunaan bahan kimia rumah tangga. Hanya beberapa dari kita yang menyadari
pengaruh dari bahan kimia buatan terhadap air yang kita gunakan dikarenakan
terbatasnya informasi akan hal tersebut.
Di awal tahun 1900, sebelum
penggunaan klorin, pestisida, herbisida, dan sepuluh ribu bahan kimia lainnya,
persentase rata-rata orang yang terkena kanker perbandingannya hanya 1 banding
50. Sekarang, satu dari tiga orang diduga menderita kanker selama hidupnya.
Penggunaan bahan kimia buatan
telah menjadi begitu ekstrim, kita sekarang dapat menemukan jejak bahan organik
buatan di semua pasokan air publik di seluruh dunia. Penelitian terbaru dari
Ralph Nader Study Group menyatakan bahwa banyak air keran mengandung lebih dari
2100 bahan kimia yang dapat menyebabkan kanker.
Penggunaan bahan kimia dalam
masyarakat akan berdampak pula pada pasokan air kita. Semua air yang mengalir
melewati pipa saluran, halaman rumput, bidang pertanian, dan lingkungan kita
pada akhirnya berakhir di air kita. Semakin bertambahnya penggunaan bahan kimia
organik, semakin bertambah pula racun dalam air kita. Hal ini disebabkan karena
kebanyakan pengolahan air kota tidak dilengkapi dengan alat pembersih bahan
kimia organik. Pengolahan air kota hanya terbatas pada sistem penyaringan dan
pencucian dengan media pasir.
Walaupun kandungan bahan kimia
organik penyebab kanker dalam air keran persentasenya hanya sedikit, namun
banyak pakar kesehatan percaya bahwa kandungan bahan kimia itulah yang
menyebabkan mayoritas orang terkena kanker. Hal itu dikarenakan kita terkena kandungan
kimia tersebut secara terus-menerus melalui kegiatan berenang, mandi, gosok
gigi, mencuci peralatan makan dan produk makanan, dsb.
Penggunaan pestisida dan
herbisida, umpamanya, telah mengalami peningkatan drastis sehingga sekarang
kerap ditemukan dalam air keran dengan jumlah yang mengkhawatirkan. Survei
tahun 1998 yang dilakukan oleh kelompok kerja lingkungan terhadap air keran di
kota-kota Amerika Serikat menunjukkan:
·
29 kota tercemar minimal satu jenis bahan kimia
pembunuh rumput.
·
24 dari 29 kota tercemar tiga atau lebih bahan
kimia pestisida.
·
18 dari 29 kota tercemar lima atau lebih bahan
kimia pestisida.
·
13 dari 29 kota tercemar enam atau lebih bahan
kimia pestisida.
·
5 dari 29 kota tercemar tujuh atau lebih bahan
kimia pestisida.
·
Di bagian Fort Wayne dan Indiana, tercemar
sembilan jenis bahan kimia pestisida yang berlainan.
Jumlah masalah kesehatan pada
anak kecil juga meningkat drastis dikarenakan penggunaan air tercemar. Hal ini dikarenakan
sistem tubuh mereka yang masih dalam masa pertumbuhan serta sensitif. Anak
kecil juga tidak mampu mendetoksifikasi senyawa berbahaya tertentu dibandingkan
orang dewasa. Pada tahun 1995, laporan penelitian sains EPA menyatakan “ketika
dua atau lebih bahan kimia ini tercampur dalam air maka potensi bahayanya akan
meningkat menjadi 1000 kali lipat”
Masih ragu bahwa filter air
berkualitas dibutuhkan oleh anda dan keluarga?
No comments:
Post a Comment