Friday, May 30, 2014

CANTIK ALAMI DENGAN AIR

Manfaat air memang sudah tidak asing lagi. Selain sehat, ternyata air juga bermanfaat untuk menjaga kecantikan. Berikut manfaat yang didapat dari air untuk kecantikan:
  1. Bentuk tubuh yang ramping. Ternyata dengan meminum air tubuh dapat menjadi lebih ramping, alasannya karena air akan mengeluarkan racun dan zat yang tidak diperlukan tubuh secara menyeluruh. 
  2. Rambut lebih berkilau. Tipsnya bilaslah rambut dengan menggunakan air dingin. Tentu saja gunakanlah air dingin yang bersih dan bebas kaporit agar rambut tumbuh lebat sekaligus menjaga kemilau rambut. 
  3. Awet muda. Air akan sangat bermanfaat jika diminum rutin sekitar pukul 4 sampai 6 pagi. Setelah bangun tidur sempatkanlah minum air putih sebelum memulai aktifitas. Air akan membantu proses detoksifikasi dan menjaga sel kulit sehingga kulit lebih merona dan tidak kusam. Jika kulit anda sehat, alhasil anda akan terlihat awet muda. 
  4. Mengatasi jerawat. Selain minum air putih, bisa juga mencoba air yang diembunkan. Air yang diembunkan kaya akan oksigen. Pakailah air yang sudah diembunkan tersebut untuk membasuh wajah. Alhasil kelembaban dan kesegaran kulit akan terjaga dan jerawat akan teratasi. 
  5. Mengatasi stress. Stress sudah merupakan musuh kecantikan. Jadi konsumsilah air putih karena dapat membuat tubuh lebih sehat, selain itu air ternyata dapat membuat kita menjadi lebih tenang. Dengan pikiran yang tenang solusi akan lebih mudah didapat. Ingatlah di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat.


Kenyataannya air ternyata juga berpengaruh pada kecantikan. Pemeliharaan kecantikan yang biasanya merogoh kocek sangat besar ternyata bisa diperoleh hanya dengan air. Jadi, mana yang anda pilih?

Sunday, May 25, 2014

TIPS CEGAH BAU MULUT TAK SEDAP

Kita pasti merasa tidak nyaman jika berinteraksi dengan sesama jika bau mulut tidak sedap. Untuk itu mari kita telusuri penyebab bau mulut. Bau mulut atau dalam dunia medis disebut halitosis dapat disebabkan karena:

  1. Gigi berlubang, sehingga menjadi tempat pertumbuhan bakteri dalam mulut.
  2. Sariawan yang meradang dan tidak kering.
  3. Kurang mengkonsumsi air putih sehingga mulut kekurangan cairan. Cairan dalam mulut berfungsi untuk mengatasi bakteri dalam mulut, jika bakteri menumpuk maka akan menyebabkan bau mulut.
  4. Obat-obatan.
  5. Makanan tertentu seperti jengkol.
  6. Kebiasaan merokok dan minum alkohol ; alkohol juga akan membuat kelenjar ludah menjadi kering sehingga bakteri dalam mulut tidak bisa diproses dengan baik. 
Oleh karena itu, untuk mencegah bau mulut ada baiknya kita melakukan hal-hal berikut ini:

  1. Rutin menyikat gigi dan sekali-kali kumur dengan obat kumur. Hal ini penting dilakukan agar mencegah plak gigi yang menumpuk. 
  2. Minum air putih secara teratur. Hal ini penting untuk sistem imun tubuh dan mencegah tubuh kekurangan cairan.
  3. Hindari rokok dan alkohol, karena keduanya dapat menyebabkan bau mulut.
  4. Perbanyak konsumsi sayuran dan buah yang mengandung vitamin C seperti apel, bengkuang, wortel.
Dengan cara yang tepat maka kita tidak perlu khawatir dengan bau mulut tak sedap. Mulut sehat akan membuat kita tampil lebih percaya diri. Jadi, sudahkah kita gosok gigi dan minum air putih hari ini?

Wednesday, May 21, 2014

WASPADAI BAHAYA TERSEMBUNYI DALAM SHOWER ANDA

Selama beberapa tahun, para peneliti mengira bahaya pada kaporit hanya akan terjadi ketika kaporit tersebut dikonsumsi. Akan tetapi, penelitian terbaru telah membuktikan bahwa air minum berkaporit bukanlah satu-satunya ancaman.

Pertimbangkan fakta berikut mengenai bahaya terpapar kaporit dan ingat juga bahwa kaporit bukanlah satu-satunya bahan kimia yang terdapat dalam air Anda saat ini!

Rata-rata kita mengkonsumsi satu sampai dua galon air per hari, tetapi rata-rata kita menghabiskan 25 galon air ketika shower. Sebuah Lembaga Lingkungan di Amerika Serikat melaporkan bahaya terkena kanker untuk orang yang mengkonsumsi air minum berkaporit ternyata 93% lebih tinggi dibandingkan yang tidak mengkonsumsi air minum tersebut.

Bahkan bila kulit kita menangkis 75% racun yang ada di dalam air, masih tersisa 25% racun yang masuk ke dalam tubuh. Itu berarti 15 menit shower setara dengan minum 8 gelas air yang tercemar. Akan menjadi lebih parah bila kita shower dengan air panas dikarenakan udara panas membuat bahan kimia beracun dalam air berubah bentuk menjadi gas.

Aliran air yang kita rasakan dapat merilekskan tubuh ternyata memiliki potensi berubah bentuk menjadi gas yang dapat membahayakan. Faktanya, penelitian telah membuktikan bahaya kaporit yang menguap 100% lebih membahayakan melalui pernafasan ketika kita shower daripada diminum.


Jadi, semakin lama kita shower lebih besar resiko kita terkena kaporit. Kaporit merupakan bahaya terselubung yang ada di dalam shower kita. 

Monday, May 12, 2014

AIR KERAN BERBAHAYA??

Walaupun air sangat kita butuhkan, hampir semua sumber air telah terkontaminasi sehingga menimbulkan banyak masalah kesehatan.

Setelah beberapa abad berlalu, peningkatan dalam penggunaan bahan kimia di bidang pertanian dan industri telah mencemari sumber air di planet ini. Jejak kimia buatan bahkan dapat ditemukan di lapisan es dan samudera di belahan Bumi bagian utara. Walaupun pengetahuan manusia semakin berkembang, kita telah merusak persediaan dari elemen yang dibutuhkan dalam kehidupan ini.

Menurut Lembaga Perlindungan Lingkungan terdapat 700 bahan kimia yang ditemukan dalam air minum kita, termasuk dari sumber air seperti sumur dan mata air. Dari keseluruhan bahan kimia yang terdapat dalam air, ada 2 jenis kimia yang paling menonjol yaitu kaporit dan fluor. Faktanya, kedua kimia ini bahkan ditambahkan secara sengaja!
Kaporit
Kaporit digunakan dalam air minum untuk membunuh organisme berbahaya yang dapat menyebabkan berbagai penyakit. Walaupun memiliki nilai positif, namun dampaknya cukup berbahaya bagi kesehatan.
Produk sampingan yang terbentuk dari air berkaporit seperti trihalomethanes sebenarnya jauh lebih membahayakan dibandingkan kaporit itu sendiri. Produk sampingan seperti ini sulit untuk dimusnahkan dan lebih cepat terakumulasi dalam tubuh daripada ditangani oleh sistem detoksifikasi yang bekerja. Produk sampingan ini bahkan telah dipercaya menjadi penyebab kanker, selain itu juga merusak hati, paru-paru, ginjal, dan sistem syaraf. Produk sampingan ini juga membunuh bakteria yang dibutuhkan dalam sistem pencernaan dan imunitas.
Fluor
Fluor biasanya ditambahkan pada air minum untuk mencegah kerusakan pada gigi. Tetapi kenyataannya bahan ini juga dapat menyebabkan kanker, osteoporosis, kerusakan hati, ginjal, otak, dan juga dapat menyebabkan cacat mental, masalah pada kehamilan, ketidakseimbangan hormon.


Kebanyakan orang tidak mengetahui bahwa kulit mereka bekerja seperti spons sehingga dapat menyerap apapun yang bersentuhan dengannya. Kulit tidak memiliki sistem yang dapat mengatur proses penyerapan seperti usus, sehingga apapun yang terserap oleh kulit akan masuk ke dalam aliran darah. Jadi setiap kali kita mandi, shower, atau berenang di kolam, kita sebenarnya menyerap bahan kimia melalui kulit.

Friday, May 9, 2014

BOTOL PLASTIK BERBAHAYA

Beberapa orang mengira mereka melakukan suatu hal baik dengan menggunakan kembali botol plastik untuk keperluan minum mereka demi lingkungan. Mereka mengisi botol plastik tersebut dengan berbagai macam minuman, misalnya jus sampai air yang berasal dari dispenser kantor. Para peneliti telah meneliti berbagai botol plastik yang digunakan kembali di lingkungan sekolah dan perkantoran, hasilnya sangat mengejutkan karena ditemukannya bakteri serta senyawa beracun yang berasal dari botol plastik tersebut. Oleh karena itu, para peneliti tersebut menyimpulkan bahwa menggunakan kembali botol plastik dapat membahayakan kesehatan.

Sebuah studi yang dilakukan di Amerika Serikat juga menyatakan membersihkan kembali botol plastik dapat membunuh bakteri namun juga berdampak negatif pada botol itu sendiri. Sering mencuci botol plastik dapat merusak komponen pada plastik sehingga bahan kimia bercampur dengan air dalam botol. Penelitian lanjutan yang dilakukan oleh mahasiswa di Idaho juga menyimpulkan hal yang sama, bahwa penggunaan ulang botol plastik dapat memicu kimia berbahaya dalam plastik untuk berpindah ke zat cair didalamnya. Walaupun para pakar menyatakan bahwa plastik tersebut aman, tetapi penelitian mereka hanya sedikit membahas apa yang akan terjadi dengan penggunaan ulang plastik-plastik tersebut.

Salah satu racun di sampel air dari botol plastik yang telah digunakan ulang adalah DEHA. DEHA merupakan zat berbahaya yang merupakan penyebab berbagai permasalahan organ hati, serta masalah reproduksi. Zat DEHA juga dicurigai sebagai penyebab kanker pada manusia.


Canadian Bottled Water Association menyarankan agar tidak lagi menggunakan ulang botol plastik untuk keperluan minum. Asosiasi tersebut menyatakan bahwa botol plastik hanya dirancang untuk sekali pakai dan setelah itu harus didaur ulang, bukan dipakai kembali. Orang-orang tidak akan pernah bisa mensterilkan botol plastik tersebut di rumah, dan pihak industri juga tidak mengevaluasi dampak pada kesehatan untuk penggunaan ulang. Karena itu, penggunaan ulang botol plastik sangat tidak direkomendasikan.

Sunday, May 4, 2014

Katakan Tidak Pada Soda

  1. Minuman soda mencuri kadar air dalam tubuh. Soda bekerja sebagai obat pelancar air seni yang akan menurunkan kadar air dibanding memberikan air yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Proses mengolah gula dalam minuman soda saja sudah membutuhkan kadar air yang cukup besar dalam tubuh. Untuk mengembalikan kadar air dalam tubuh maka diharuskan minum 8-12 gelas air putih untuk segelas soda yang diminum!
  2. Minuman soda tidak memuaskan rasa haus, terutama untuk kadar air yang dibutuhkan oleh tubuh. Jika kita secara terus-menerus menolak minum air dalam jumlah yang memadai maka tubuh akan mengalami dehidrasi sel yang kronis. Kondisi ini akan membuat sel-sel dalam tubuh melemah sehingga sistem imun berkurang, akhirnya jadi mudah terserang berbagai penyakit. 
  3. Kadar fosfat yang tinggi dalam minuman soda akan menghilangkan mineral yang penting dalam tubuh kita. Bahkan minuman soda yang diproses dengan air murni tetap akan menghilangkan mineral penting dalam tubuh. Kekurangan mineral yang parah akan berujung pada penyakit jantung (dikarenakan kekurangan zat magnesium), osteoporosis (dikarenakan kekurangan kalsium), dan penyakit lainnya. Kebanyakan vitamin tidak akan menjalankan fungsinya secara maksimal jika tidak ada mineral dalam tubuh. 
  4. Minuman bersoda dapat digunakan untuk menghilangkan karat di bumper mobil serta permukaan metal lainnya. Bayangkan apa yang dilakukan minuman soda pada sistem pencernaan dan tubuh kita!
  5. Kadar gula yang berlebihan dalam minuman soda akan memicu organ pankreas untuk memproduksi terlalu banyak insulin. Kadar insulin yang ketinggian maupun kehabisan insulin yang kronis akan menyebabkan masalah diabetes. Keadaan ini akan mengganggu pertumbuhan anak yang akan berujung pada masalah kesehatan jangka panjang. 
  6. Minuman bersoda sangat mengganggu sistem pencernaan. Kafein dan kadar gula yang tinggi akan mematikan sistem pencernaan. Artinya tubuh tidak akan mendapat nutrisi sama sekali dari makanan yang baru kita makan, bahkan makanan yang kita makan sebelumnya. Minum soda dengan kentang goreng akan membutuhkan waktu seminggu untuk dicerna!
  7. Minuman soda diet mengandung zat Aspartame, yang sering diasosiasikan dengan depresi, insomnia, penyakit syaraf, dan kebanyakan penyakit lainnya. Food and Drug Administration(FDA) telah menerima keluhan lebih dari 10.000 orang terkait dengan zat Aspartame, 80% dari keseluruhan keluhan berkaitan dengan zat adiktif yang ditemukan pada makanan dan minuman.
  8. Minuman soda mampu menipiskan kaleng aluminium jika dibiarkan terlalu lama berada di tempat penyimpanan. Pasien Alzheimer yang telah diautopsi semuanya memiliki kadar aluminium yang tinggi dalam otak mereka. Logam berat dalam tubuh dapat menyebabkan penyakit syaraf dan banyak penyakit lainnya. 
  9. Minuman soda memiliki sifat asam yang ekstrim. Tubuh manusia pada normalnya memiliki pH sekitar 7,4. Minuman soda sendiri memiliki pH sekitar 2,5; yang berarti kita memasukkan sesuatu yang ratusan ribu kali lebih asam dibanding tubuh kita sendiri! Penyakit juga berkembang dalam lingkungan yang bersifat asam. Minuman bersoda dan makanan/minuman lainnya yang mengandung kadar asam tinggi akan menghasilkan ‘limbah’ asam yang seiring waktu akan terkumpul di persendian tubuh dan organ kita. Sebagai contoh, pH tubuh pasien penderita kanker dan sakit sendi(arthritis) selalu rendah. Kesimpulannya, semakin sakit orang itu semakin rendah pH tubuhnya. 
  10. Minuman bersoda adalah pilihan terburuk yang kita konsumsi. Jangan sekali-kali mencoba untuk minum soda sedikitpun ketika sedang sakit flu, pilek, dan penyakit lainnya yang lebih parah. Hal itu hanya akan membuat tubuh kita semakin kesulitan untuk memerangi penyakit.

Thursday, May 1, 2014

Kaitan Air Dengan Penyakit

Air merupakan berkah terindah dari alam. Jumlah total air di bumi terbatas, sedangkan polusi yang disebabkan oleh manusia setiap saat selalu bertambah seiring dengan kenaikan jumlah penduduk serta kegiatan pertanian dan industri di seluruh dunia. Air terancam polusi dikarenakan keserakahan dan rendahnya kesadaran masyarakat, karena itu air sekarang ini lebih merupakan sumber penyakit dibandingkan sumber kehidupan.

Sekarang ini, sedikitnya satu dari lima orang di seluruh dunia mengalami masalah akses ke air minum yang bersih. Kebanyakan kota di negara-negara yang sedang berkembang membuang 80-90% limbah tak diolah langsung ke aliran sungai, yang digunakan untuk keperluan minum, mandi, dan mencuci. Kekurangan dalam penanganan limbah ini telah menyebabkan banyak mikro-organisme berbahaya tumbuh dan berkembang-biak lewat air. Khususnya untuk penyakit yang disebabkan oleh organisme yang berkembang di air telah menempati peringkat tiga penyebab kematian di seluruh dunia.

Polusi yang bertambah pada sungai telah menjadi ancaman terbesar bagi kesehatan publik. Air yang telah terkena polusi akan berujung pada berbagai masalah pencernaan, infeksi hati, kanker, dan lainnya. Anak kecil sering terkena dampaknya, jumlah anak yang meninggal sangat tinggi akibat penyakit diare. Bahkan pada tahun 1990an, tercatat lebih dari satu juta anak meninggal akibat diare dan gangguan pencernaan lainnya.

Infeksi penyakit yang berhubungan dengan air cukup variatif dan berbeda tiap orang. Berikut bagaimana infeksi penyakit berhubungan dengan air secara umum:
1.   Organisme patogen (bakteri, virus, protozoa) berpindah dari satu orang ke orang lain melalui pasokan air domestik. Contohnya seperti penyakit kolera, tipus dan hepatitis.
2.     Pasokan air tidak memadai serta rendahnya kebersihan dapat menimbulkan infeksi kulit.
3.     Infeksi yang terjadi dikarenakan organisme yang bersarang di dalam air. Contohnya seperti cacing perut yang hidup dalam air.
4.     Serangga yang berhubungan dengan air; dapat menyebabkan penyakit seperti malaria, atau demam kuning.